Home / idn-musuhi

Author Archives: idn-musuhi

No.15 Pengeringan Resin Pellets dalam Lot Kecil

《 Masalah 》 Di lingkungan produksi dengan volume rendah dan variasi tinggi, metode pengeringan tradisional yang menggunakan hopper dan pengering besar menghadirkan tantangan. Peralatan tradisional memproses sejumlah besar pellet sekaligus, yang mengarah pada konsumsi energi berlebihan untuk pengeringan batch kecil, peningkatan kehilangan material, dan penurunan efisiensi produksi. 《 ⇒Titik Kaizen》 Dengan menggunakan Pemanas garis karbon CFLH, pengeringan resin pellet dalam jumlah ...

Read More »

No.14 Mempercepat Waktu Pengeringan pada Coater

《 Masalah 》 Dalam proses pelapisan, kecepatan pengeringan yang lambat menyebabkan efisiensi produksi menurun. Metode pengeringan konvensional memerlukan waktu lama untuk memberikan pasokan panas yang cukup, sehingga membatasi throughput lini produksi. Selain itu, peralatan pengeringan yang besar diperlukan, sehingga sulit untuk mengatur ruang pemasangan, serta meningkatkan konsumsi energi yang menyebabkan biaya operasional lebih tinggi. 《 ⇒Titik Kaizen》 Dengan menggunakan Pemanas Garis ...

Read More »

No.13 Penghilangan Es pada Pintu Gudang Beku

《 Masalah 》 Pintu gudang beku rentan terhadap kondensasi karena perbedaan suhu antara bagian dalam dan luar. Kondensasi ini membeku dan membentuk es atau lapisan beku, yang dapat menyebabkan pintu sulit dibuka atau ditutup. Pada musim dingin atau lingkungan dengan kelembaban tinggi, penumpukan es bisa semakin tebal, menyebabkan gangguan operasional dan bahkan kerusakan. Selain itu, proses penghilangan es membutuhkan waktu ...

Read More »

No.12 Sumber Panas untuk Pengukuran Deformasi Termal Papan Sirkuit Cetak

《 Masalah 》 Untuk mengukur deformasi termal pada papan sirkuit cetak dengan akurat, diperlukan sumber panas yang mampu memberikan pemanasan yang merata dan instan. Namun, pemanas konvensional memiliki masalah ketidakmerataan pemanasan dan respons yang lambat. Selain itu, waktu pemanasan yang lama membuat pengukuran berulang dalam waktu singkat menjadi sulit, sehingga mengurangi reproduktibilitas data pengukuran. 《 ⇒Titik Kaizen》 Dengan menggunakan Pemanas Garis ...

Read More »

7. Waktu Pengukuran Suhu dan Pengaruhnya

Untuk meningkatkan akurasi pengukuran suhu, pemilihan waktu pengukuran sangat penting. Bahkan pada objek yang sama, suhu yang terukur dapat bervariasi tergantung pada proses pemanasan dan pendinginan, perubahan lingkungan sekitar, dan inersia termal objek yang diukur. Jika pengukuran tidak dilakukan pada waktu yang tepat, suhu yang sebenarnya tidak dapat diperoleh secara akurat, dan hasil pengukuran mungkin tidak sesuai dengan tujuan. Sebagai ...

Read More »

6. Pemilihan dan Pentingnya Posisi Pengukuran Suhu ~ Dari Perspektif Suhu Terkelola ~

Dalam pengukuran suhu, pemilihan posisi pengukuran sangat penting untuk memastikan akurasi pengukuran dan penerapan suhu terkelola (Controlled Temperature). Bahkan pada objek yang sama, jika posisi pengukuran berbeda, suhu yang diperoleh juga dapat bervariasi. Oleh karena itu, perlu untuk mengurangi fluktuasi dalam nilai pengukuran dan melakukan kontrol suhu yang konsisten. Secara khusus, dalam proses manufaktur, kontrol suhu yang tepat memerlukan pemahaman ...

Read More »

5. Batasan Pengukuran Suhu dan Pentingnya Suhu Terkelola

Pengukuran suhu memainkan peran penting di berbagai bidang seperti industri, medis, penelitian, dan pengolahan makanan. Namun, perlu diperhatikan bahwa suhu yang terukur tidak selalu mencerminkan “suhu sebenarnya” secara sempurna. Dalam pengukuran suhu, banyak faktor seperti kesalahan alat ukur, kondisi lingkungan, dan metode pengukuran yang dapat mempengaruhi hasil. Jika faktor-faktor ini tidak dipertimbangkan dengan baik, dapat menyebabkan pengelolaan suhu yang salah. ...

Read More »

4. Kesalahan Pengukuran Akibat Variasi Distribusi Suhu dan Cara Pencegahannya

Salah satu faktor yang menyebabkan kesalahan dalam pengukuran suhu adalah ketidakseimbangan distribusi suhu. Suhu tidak selalu menyebar secara merata dan dapat bervariasi tergantung pada bahan objek yang diukur, lingkungan sekitar, serta cara perpindahan panas (konduksi, konveksi, radiasi). Jika distribusi suhu yang tidak merata ini tidak diperhitungkan, pengukuran pada titik yang berbeda akan menghasilkan suhu yang berbeda, yang akhirnya dapat menyebabkan ...

Read More »

3. Faktor Kesalahan Dasar yang Mempengaruhi Pengukuran Suhu dan Cara Mengatasinya

Pengukuran suhu dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor kesalahan, tetapi tiga faktor utama yang sering terjadi adalah ketidaksempurnaan kontak termal, keterlambatan waktu, dan pengaruh lingkungan pengukuran. Kesalahan ini dapat diminimalkan dengan metode pengukuran yang tepat dan penyesuaian lingkungan yang sesuai. Dalam bab ini, kita akan menjelaskan penyebab utama dari setiap jenis kesalahan serta strategi untuk mengatasinya secara praktis. 3.1 Kesalahan Akibat ...

Read More »

2. Jenis dan Cara Memilih Perangkat Pengukuran Suhu

Untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pengukuran suhu, penting untuk memilih termometer yang paling sesuai. Ada berbagai jenis perangkat pengukuran suhu, masing-masing dengan karakteristik dan keunggulannya sendiri. Dengan memilih perangkat yang tepat, hasil pengukuran dapat menjadi lebih akurat, sehingga memungkinkan manajemen energi dan kontrol kualitas yang lebih efisien. Dalam bab ini, kita akan membahas berbagai jenis perangkat pengukuran suhu dan ...

Read More »